Breaking News
recent

Pasti Ciri-ciri Ini Dalam di Orang Yang Kamu Anggap Teman Sejati

Tidak Akan  Bisa Kita  Hidup Sendirian Namun Waspada Dengan Teman Itu Penting 



TEMAN, kawan, atau sahabat adalah orang yang bersama-sama bekerja (berbuat, berjalan), menjadi pelengkap (pasangan).  Kita memang harus berteman dengan semua  orang  karena kita  tidak akan bisa hidup  tanpa ada teman,. utamanya Teman  Hidup. 

Pentingnya memilih teman yang  baik Agamanya 
Kita bisa menilai seseorang dengan melihat dengan siapa saja orang itu berteman. Pasalnya, seseorang akan berbicara dan berperilaku seperti kebiasaan temannya.

Ceria Saat bertemu 
Teman yang baik adalah teman yang membahagiakan dan memberi semangat. Paling tidak, saat bertemu dengan teman hendaknya selalu dalam keadaan wajah berseri-seri dan menyungging senyum.

Jabat Tangan 
Termasuk yang membantu langgengnya cinta dan kasih sayang antar teman adalah saling jabat tangan ketika bertemu dan berpisah serta saling memberi hadiah.

Mau membantu 
Dalam Islam, prinsip menolong teman adalah bukan berdasar permintaan atau keinginan teman. Prinsip menolong teman adalah keinginan untuk menunjukkan dan memberi kebaikan, menjelaskan kebenaran, termasuk di dalamnya adalah amar ma'ruf nahi mungkar, meskipun bertentangan dengan keinginan teman.

Berbaik Sangka 
Termasuk bumbu pertemanan adalah berbaik sangka kepada sesama teman (husnuzhan), yaitu selalu berfikir positif (positive thinking) dan memaknai setiap sikap dan ucapan orang lain dengan persepsi dan gambaran yang baik, tidak ditafsirkan negatif.

JENIS-JENIS TEMAN

  1. Teman Manfaat -- yaitu orang yang berteman untuk mendapatkan manfaat berupa harta, kedudukan, atau lainnya. Jika tidak ada manfaat yang didapatkan, darimu jadilah ia musuhmu, dia tidak mengenalmu dan kamu tidak mengenalnya.
  2. Teman Kenikmatan -- berteman hanya untuk bersenang-senang dengan dalam berkumpul dan berdagang, tetapi dia tidak memberi manfaat, hanya buang waktu. Tipe ini juga kamu harus berhati-hati darinya karena dia akan menyia-nyiakan waktumu.
  3. Teman Keutamaan -- yang membawa pada kebaikan dan melarang keburukan, membuka pintu-pintu kebaikan dan menuntut teman kepadanya. Jika kamu tergelincir dia akan melarangmu dengan cara tidak mempermalukanmu, ini baru teman keutamaan.

TEMAN PALSU

Waspadai teman palsu, yakni teman yang sesungguhnya tidak layak dijadikan teman. Setidaknya ada empat kriteria empat palsu:
  1. Mereka yang mengajak berkawan untuk tujuan menipu. Mereka hanya memikirkan tentang apa yang akan mereka peroleh; memberi sedikit dan berpikir bagaimana untuk memperoleh banyak; jika mereka berada di dalam bahaya, mereka akan melakukan hal-hal yang dapat memperkokoh persahabatan; dan bergaul dengan kita hanya karena mereka tahu bahwa pergaulan itu memberikan keuntungan kepada mereka.
  2. Mereka yang hanya manis di mulut saja. Mereka selalu membicarakan hal-hal yang telah lampau dan tidak berguna; cenderung membicarakan hal-hal yang belum terjadi; dan membantu mengerjakan hal-hal yang tidak berguna. Jika iminta untuk membantu, mereka selalu mengatakan tidak dapat membantu (dengan bermacam-macam alasan untuk menghindari).
  3. Mereka yang memuji-muji dan membujuk (penjilat). Jika kita berbuat jahat, mereka akan setuju dan membenarkannya; jika kita tidak berbuat baik, mereka akan setuju dan membenarkannya; di hadapan kita, mereka akan memuji-muji kita, namun di belakang kita, mereka akan mencel kita.
  4. Mereka yang mendorong seseorang untuk menuju ke jalan yang membawa pada kerugian dan kehancuran atau kemaksiatan.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.